Selasa, 17 Mei 2022 bertempat di rumah ketua kelompok tani jaya makmur telah diadakan edukasi pembuatan pupuk organik cair dalam rangka kegiatan non-fisik TMMD ke-113 TA 2022. Kita tahu bahwa mayoritas penduduk kaligede mengandalkan ekonominya pada bidang pertanian karena memang berupa pedesaan yang jauh dari laut namun dekat dengan hutan. Jadi banyak penduduk yang memanfaatkan lahan tegalan, persawahan dan hutan sebagai media untuk bercocok tanam.
Sering kali kita mendengar banyak warga yang kesulitan mencari pupuk, oleh sebab itu kita sebagai manusia yang dibekali dengan akal harus bisa memanfaatkan pemberian Tuhan yaitu mampu membuat pupuk organik. Karena memang saat ini warga lebih banyak menggunakan pupuk anorganik bila dibandingkan dengan pupuk organik. Padahal penggunaan pupuk organik dan anorganik ini haruslah berimbang agar tanah tetap subur, dan tidak meninggalkan residu dalam tanah sehingga tekstur tanah semakin kasar. Apabila hal ini terjadi maka akan mengganggu dan mengurangi kesuburan tanah.
Penggunanaan pestisida juga bisa meninggalkan residu pada tanaman sehingga nanti bisa mengendap didalam tanaman yang bisa berbahya bagi yang mengkonsumsinya. Selain itu, penggunaan pestisida secara terus menerus juga bisa membunuh mikroorganisme non-sasaran yang bermanfaat bagi kesuburan tanah.
Semoga dengan adanya edukasi ini semua warga sadar akan pentingnya pembuatan dan penggunaan pupuk organik cair dan pestisida buatan sehingga hasil pertanian bisa meningkat.